Kerajinan Miniatur Menara Kudus Tembus Pasar Luar
Kerajinan Miniatur Menara Kudus Tembus Pasar Luar
Meski dibuat secara konvensional dengan bahan baku lokal, namun pangsa pasar kerajinan miniatur ternyata bisa menembus pangsa pasar luar negeri. Seperti kerajinan Menara Kudus yang dihasilkan oleh perajin yang berada di Desa Bacin, Kecamatan Bae Kudus. Utamanya negara tetangga, walaupun persentasenya masih kecil.
Perajin sekaligus pelopor perajin Menara Kudus, Hariyanto menggunakan bahan baku kayu asal Desa Bacin, Kecamatan Bae Kudus. Harianto menjelaskan bahwa sebenarnya tidak ada yang istimewa dari pemasaran produk yang diproduksinya dan polanya masih sama, yakni dari mulut ke mulut. Hanya saja kebetulan ada beberapa pedagang suvenir yang datang dan kemudian mendapatkan pesanan dari negara tetangga yakni Malaysia. Pemesanannya juga langsung dalam jumlah yang cukup banyak. Hal ini diadaptasi oleh pembeli lainnya yang juga berasal dari luar negeri.
Pihaknya sendiri juga tidak berambisi untuk memproduksi dalam jumlah banyak, hanya saja kebetulan permintaan masih didominasi di wilayah lokal Kudus. Hal itu membuatnya berfokus pada permintaan tersebut dan tidak sempat membuat stok produksi miniatur Menara Kudus. Stok produk juga cepat habis karena ketika barang sudah jadi banyak pedagang suvenir yang membelinya, jelasnya. Harga dari kerajinan ini dipatok mulai Rp 20.000 per buah sampai dengan Rp 100 ribu per buah.
Hariyanto juga mencoba memproduksi miniatur Menara Kudus ini dengan akrilik untuk variasi di tempatnya
(Ruli Aditio/CN34/SM Network)
Source : http://berita.suaramerdeka.com
Baca Juga : Pengrajin Daun Sukses Hingga ke Eropa – Siti Retnanik Kriyadaun 9996
Kami Percaya bahwa Orang Indonesia Memiliki Kreativitas untuk Membuat Karya yang Berkualitas.
Tetap Belajar, Terus Berkarya dan Selalu Bersinergi.
Mariberkarya, Ini Karya Kita
