Solo merupakan salah satu tempat yang punya hal yang unik seperti seni dan kebudayaannya. Salah satu hal yang menarik dari Solo adalah Kampung Batik. Ada 2 kampung batik yang terkenal di solo yaitu Kampung Batik Kauman dan Kampung Batik Laweyan. Pada artikel ini kita akan mengenal lebih jauh tentang kampung Batik Laweyan. Bagi kamu pecinta Batik atau pengagum dari batik khas dari berbagai daerah, ini bisa jadi referensi kamu.
Kampung Batik Laweyan
Kampung Batik Laweyan terletak di Jalan Dr. Rajiman No.521, Laweyan, Kec. Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57148. Laweyan sendiri merupakan salah satu pusat batik tertua dan terkenal di kota Solo. Ada sekitar 2500 penduduk yang sebagian besar penduduknya bekerja sebagai penjual maupun pembuat batik. Batik telah menjadi salah satu sumber ekonomi yang besar di Laweyan.
Hingga saat ini ada sekitar 250 motif batik khas Laweyan yang sudah dipatenkan. Motif batik laweyan ini memiliki warna yang lebih terang dan tak terikat kuat dengan motif keraton. Ini berbeda dengan batik kauman yang memiliki warna yang cenderung gelap dan motif klasik.
Keunikan Kampung Batik Laweyan
Kampung Batik laweyan sendiri telah menjadi ikon batik kota Solo sejak abad ke-19. Saat itu Serikat Dagang Islam yang didirikan oleh Haji Samanhudi pada tahun 1912 pertama kali dibentuk. Itulah mengapa laweyan dianggap sebagai salah satu pusat batik tertua di Solo. Hal itulah yang menarik bagi para wisatawan untuk berkunjung dan mempelajari sejarah batik di sini.
Selain dari sejarahnya, gaya arsitektur di kampung batik ini juga menarik bagi wisatawan. Arsitektur bangunan di kampung ini sebenarnya dipengaruhi oleh arsitektur Jawa, Eropa, Cina dan Islam. Wisatawan bisa melewati gang yang sempit dengan dinding yang menjulang tinggi. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan karena berbeda dari tempat lain.
Tidak hanya bisa membeli batik, di sini juga menyediakan paket wisata workshop pembuatan batik. Ini cocok banget bagi kamu yang ingin belajar membatik. Daripada belajar melalui yutube atau artikel di Internet, lebih efektif jika belajar dengan ahlinya langsung. Ada 2 jenis pelatihan yang bisa kamu pilih yaitu pelatihan singkat dan pelatihan intensif. Pelatihan singkat ini biasanya hanya berlangsung sekitar 2 jam saja. Ini bagus buat kamu yang hanya ingin tau sekilas tentang cara membuat batik. Meskipun hanya 2 jam, tapi kamu bisa bawa pulang loh hasil karyamu. Kamu bisa melanjutkannya sendiri di rumah. Sedangkan kursus intensif ini lebih dikhususkan bagi orang yang mau mendalami teknik pembuatan batik decara lebih detail.
Eco Culture Creative Batik
Eco Culture Creative Batik merupakan salah satu konsep yang diterapkan untuk menjaga lingkungan. Dengan itu kampung batik laweyan menciptakan kawasan industri yang makin produktif, namun tidak mencemari lingkungan. Konsep ini sudah diterapkan sejak beberapa tahun terakhir. Konsep ini sangat penting untuk diterapkan terutama pada kampung batik. Karena pada umumnya industri batik merupakan salah satu penghasil limbah yang mencemari air sungai. Pengolahan limbah ini harus menjadi perhatian penting bagi para pelaku industri batik.
Salah satu cara untuk mengatasi limbah tersebut adalah IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah). Diharapkan semua rumah industri batik bisa menggunakan IPAL agar limbahnya tidak langsung mencemari lingkungan. Tidak hanya batik namun usaha lainnya juga harus berfokus pada pengolahan limbah. Ada sekitar 88 produsen batik dan puluhan pengusaha lainnya di Kampung Laweyan.
Baca Juga :
5 Wisata Kampung Batik Indonesia yang Wajib Dikunjungi
Sentra Batik Banten Mukarnas Bisa Belajar Membatik dengan 250 Motif
Kampung Batik Giriloyo Tempat Wisata Unik di Yogyakarta
Itulah tadi sedikit informasi tentang Kampung Batik Laweyan. Di Indonesia masih banyak kampung batik yang unik dan sangat menginspirasi. Untuk mengetahui informasi kerajinan tangan lainnya klik link : Blog Mariberkarya.
Kami Percaya bahwa Orang Indonesia Memiliki Kreativitas untuk Membuat Karya yang Berkualitas.
Tetap Belajar, Terus Berkarya dan Selalu Bersinergi.
Mariberkarya, Ini Karya Kita.
